Arti Idiom BACKSEAT DRIVER

Arti idiom BACKSEAT DRIVER adalah

  1. Penumpang (baik duduk di kursi bagian belakang atau di sebelah supir) yang terus menerus memberikan saran atau kritik kepada supir/pengemudi bagaimana cara mengemudi, arah, dan seterusnya.
  2. Seseorang yang berusaha mengontrol segala sesuatu dan dalam segala situasi

Konotasi idiom ini mengarah ke sesuatu yang “negatif” atau “tidak disukai”

Idiom BACKSEAT DRIVER sendiri berasal dari kata “BACKSEAT” yang berarti tempat duduk di belakang dan “DRIVER” alias pengemudi. Sesuatu yang sebenarnya tidak mungkin dilakukan pada mobil atau motor karena pengemudi kendaraan seharusnya berada di bagian depan.

Contoh kalimat :

Driving with my mother in-law was like a hell. She couldn’t stop being a backseat driver along the 5 hour trip.

Mengemudi bersama ibu mertuaku seperti neraka. Ia tidak bisa berhenti mengkritik atau mengajari mengemudi selama perjalanan 5 jam tersebut.

Contoh lain

Actually, Amin could do the job without any help from anybody but Amir couldn’t stop himself from being a backseat driver by keep giving Amin how to do the job.

Sebenarnya, Amin bisa mengerjakan tugas itu tanpa pertolongan siapapun tetapi Amir tidak bisa berhenti mencoba mengontrol situasi dengan terus memberikan saran pada Amin bagaimana mengerjakan tugas tersebut.

Idiom BACKSEAT DRIVER dianggap sebagai kata benda atau noun. Jadi, perubahan tense tidak berpengaruh padanya. Tetapi, kalau jumlah orang yang terlibat lebih dari satu, maka di belakang kata driver harus ditambahkan “s” (penanda plural atau jamak)

Itulah arti idiom BACKSEAT DRIVER.

(Baca juga : Arti Idiom LAY YOUR CARDS ON THE TABLE)