Pernah merasakan ketika hati merasa resah? Rasa tak nyaman datang tiba-tiba tanpa kita tahu pasti apa penyebabnya. Serbasalah, lesu, kecewa, tak bersemangat, gelisah, dan resah, sama sekali tak nyaman. Perasaan seperti itu sangatlah mengganggu karena seringkali membuat tugas-tugas yang semestinya diselesaikan menjadi terbengkalai. Bagaimana cara mengatasi saat hati dilanda resah tersebut? Berikut di bawah ini beberapa cara sederhana untuk mengatasi hati yang resah.
Cara sederhana mengatasi hati yang resah
Mengatasi hati yang resah dapat dilakukan dengan berbagai cara, antara lain :
- berolahraga
- yang dimaksud olahraga di sini adalah olahraga yang termasuk ringan, seperti jalan santai, bersepeda, renang, atau lari. Lakukan hal ini sedikitnya 15-20 menit, 3-5 kali seminggu.
- mendengarkan musik
- cobalah mendengarkan musik yang sesuai dengan yang sedang dirasakan. Misalnya, ketika sedang bersedih, cobalah mendengarkan lagu yang melankolis. Memang, sekilas akan seperti menambah kesedihan. Tetapi, setelah 3-5 lagu, biasanya akan menimbulkan perubahan yang positif.
- makan yang cukup dan benar
- jangan sampai perut kosong. Usahakan untuk tetap makan yang cukup dan benar, yang mengandung protein dan karbohidrat. Karena, ternyata, karbohidrat memiliki efek menenangkan sementara protein dapat meningkatkan kewaspadaan dan kekuatan mental.
- terapi warna
- tak perlu pergi ke terapis untuk terapi ini. Terapi warna ini dapat dilakukan sendiri. Misalnya, ketika sedang dilanda resah, sebaiknya menghindari pemilihan warna merah dan coklat. Karena, warna merah dan coklat dapat memberikan efek tekanan. Sebaiknya, pilihlah warna-warna seperti hijau dan biru yang dapat memberi efek menenangkan. Atau, pilihlah warna-warna netral lainnya untuk mengurangi kecemasan.
- istirahat dan tidur yang cukup
- meski sedang resah dan merasa tidak nyaman, tetap usahakan untuk beristirahat. Karena, jika tubuh kurang berisitirahat, maka akan membuat tubuh tidak memiliki cukup energi yang akan menambah ketidaknyamanan. Tidurlah minimal selama 6-8 jam setiap harinya, maka kelelahan akan berkurang dan kejadian-kejadian yang membawa tekanan akan hilang perlahan-lahan.
- berpikir positif
- berpikir positif untuk segala hal. Tak perlu berpikir berlebihan. Memang, berpikir positif tidak menjamin akan merubah keadaan menjadi lebih baik. Tetapi, setidaknya, tidak menambah rasa resah dengan berpikir negatif. Bukankah terkadang rasa tidak nyaman dan resah itu munculnya dari pikiran-pikiran yang tidak realistis?
Demikianlah beberapa cara sederhana yang dapat dilakukan ketika hati sedang merasa resah. Selain hal-hal tersebut di atas, tentunya kita pun harus terus berdoa, bersabar, dan mendekatkan diri pada Yang Maha Kuasa. Mudah-mudahan, penjelasan singkat tentang cara sederhana mengatasi hati yang resah di atas dapat membantu dan memberikan manfaat.