Memiliki Blog Lebih Dari Satu

Memiliki blog lebih dari satu? Untuk apa? Hanya menghabiskan waktu dan energi. Lebih baik fokus dan mencurahkan energi pada satu hal.

Mungkin benar pendapat tersebut. Mungkin juga tidak. Semua itu akan tergantung pada diri masing-masing.

Memang memiliki blog lebih dari satu berarti membutuhkan pencurahan daya upaya dua kali lipat. Kalau tiga, maka tiga kali lipat dan seterusnya. Pendapat yang mengatakan memiliki blog lebih dari satu merepotkan tidak salah besar kalau dilihat dari kacamata ini.

Meskipun demikian, kalau sudut pandangnya diubah sedikit, maka bisa ditemukan beberapa hal seperti di bawah ini.

Manfaat memiliki blog lebih dari satu

1. Semakin banyak blog semakin besar kemungkinan untuk sukses

Mayoritas blogger yang sukses, dalam hal materi memiliki blog lebih dari satu. Alasan mereka sederhana saja, bila satu blog berarti menggantungkan diri hanya pada satu kesempatan, maka dengan semakin banyak blog, maka peluang tersebut menjadi lebih banyak.

Bisa dibayangkan kalau sebuah blog menghasilkan, katakanlah US$ 100/bulan, bila ada 5 blog maka 5 X US$ 100/bulan = US$ 500.

Peluang sukses semua blog adalah sama. Yang menentukan adalah pengelolaannya. Bila semua blog dikelola dengan kegigihan dan intensitas yang sama, hasilnya kemungkinan besar semua blog bisa menghasilkan kesuksesan.

Tentu sekali lagi, semua dengan syarat dikelola sebaik mungkin.

2. Sebagai pelepasan tekanan

Mengelola blog tidak berbeda dengan “bekerja”. Ada tekanan tersendiri bila blog tersebut ditargetkan untuk mencapai sesuatu, baik ketenaran dan juga materi. Kebosanan dan keinginan untuk bebas dari rutinitas menulis adalah sesuatu yang sering menjadi hambatan.

Seringkali tekanan tersebut susah dikeluarkan di blog utama karena akan sangat mengganggu image sang penulis. Apalagi kalau blog utamanya adalah niche blog dan mentargetkan kalangan tertentu, perubahan sedikit saja pada artikel yang ditulis akan menyebabkan kredibilitas penulis berkurang di mata pembacanya.

Nah, bila ada blog lain, maka tekanan yang dialami bisa disalurkan pada tulisan-tulisan di blog lain tersebut. Di satu sisi, penulis bisa melepaskan tekanan dari rutinitas di blog utamanya. Blog ini bisa menjadi sarana penyaluran dan mendapatkan kebebasan dalam menulis.

Blog ini adalah salah satu contoh blog non utama yang dijadikan penulis sebagai sarana mencari kebebasan dalam menulis.

3. Sebagai rencana cadangan

Don’t put your eggs in one basket. Jangan taruh semua telurmu di satu keranjang.

Itu pepatah orang bule tentang mengelola risiko.

Betul bahwa fokus pada satu hal akan membuat konsentrasi tidak terpecah. Meskipun demikian hidup mengajarkan bahwa seringkali semua tidak berjalan sebagaimana diharapkan. Hambatan dan halangan terkadang sulit ditembus dan dipecahkan.

Pada saat itulah blog cadangan bisa berguna. Ketika blog utama sudah mentok dan tidak mungkin lagi dikembangkan, mengapa harus terfokus memperjuangkan sesuatu yang hasilnya sudah bisa diduga. Kalau sudah tidak mungkin berhasil dengan blog utama, mengapa harus dilanjutkan.

Itulah manfaat lain dari memiliki blog lebih dari satu. Jikapun yang utama gagal berkembang, maka blog cadangan bisa dimajukan sebagai blog utama dengan syarat temanya berbeda.

4. Tempat latihan menulis

Blog utama diusahakan harus menampilkan tulisan terbaik karena mereka harus bisa memenuhi target utama. Berbagai kekurangan sebisa mungkin ditiadakan dan tidak diperlihatkan.

Demi alasan itu, maka memiliki blog lebih dari satu akan memberi ruang terpisah yang tidak diketahui publik untuk penulis melatih dirinya. Di blog cadangan, penulis bisa melatih dan melihat berbagai kekurangan yang ada pada artikel yang ditulisnya. Tidak ada ruginya karena toh blog cadangan tidak ditargetkan untuk mencapai apapun.

Hal ini akan membantu penulis mencapai dan menemukan tehnik terbaik yang bisa diterapkan pada blog utamanya.

Paling tidak itulah manfaat memiliki blog lebih dari satu versi saya.

Berapa blog yang saya miliki, rahasia. Kalau diberitahukan, nanti justru manfaat dan kelebihannya akan hilang.

Dari URL blog ini saja sebenarnya Anda seharusnya sudah bisa menduga, mana blog utama dan blog cadangan. Bisakah anda menebaknya?

2 thoughts on “Memiliki Blog Lebih Dari Satu”

  1. Blog-blog lainnya hanya dijadikan sebagai cadangan serta utk latihan menulis aja ya mas, sedangkan blog utama harus dikelola secara fokus agar cepat menjadi besar 😀 mantab sekali penjerahannya 🙂

    • Satu persatu mbak.. kalau mau difokuskan semua, malah bisa berantakan. Kalau memang sanggup fokus pada dua atau tiga, ya ga apa-apa.

      Hanya biasanya tekanan mental nambah. Kalau bisa tetap ada satu cadangan supaya bisa bebas lepas.. hahahahaha

Comments are closed.