Mengapa Sarapan Penting Bagi Manusia? Sudah Sarapan Belum?

Sudah sarapan belum, kawan Pojok? Kalau belum, segeralah ambil sepotong roti atau beli bubur di seberang jalan. Ingat lo, sarapan penting bagi manusia, bahkan beberapa studi menyebutkan bahwa makan pagi adalah sesi makan terpenting dalam sehari.

Ada alasannya hingga dianggap begitu penting dan sangat disarankan untuk dilakukan secara teratur.

Alasan mengapa sarapan penting bagi manusia

Menghentikan “Puasa” dan memberikan asupan energi baru

Bingung? Kok puasa?

Pernah tahu apa bahasa Inggris untuk sarapan? BREAKFAST. Artinya “berbuka puasa”.

Pada saat kita tidur di malam hari, tentunya tubuh kita tidak mendapat asupan sama sekali, baik air maupun glukosa. Bisa dikata, tubuh kita melakukan puasa mini selama 7-8 jam, atau selama kita tidur.

Padahal banyak bagian tubuh tetap beroperasi, seperti jantung, paru-paru, dan terutama otak. Mereka tetap bekerja dan memakan energi yang tersisa di dalam tubuh. Hasilnya, tetap terjadi penurunan cadangan energi. Itulah mengapa terkadang kita merasa lapar setelah bangun tidur.

Dengan sarapan, maa asupan energi baru seperti glukosa masuk dan tubuh kita kembali mendapatkan suplai energi yang memungkinkannya untuk beroperasi dengan normal.

Sarapan yang baik adalah 2 jam setelah bangun tidur.

Memperbaiki ingatan

Salah satu asupan yang masuk ke dalam tubuh adalah glukosa  yang sangat diperlukan oleh otak untuk beroperasi.

Ketika sarapan, maka otak bisa kembali berfungsi dan memberikan sinyal dan perintah kepada bagian tubuh lainnya. Kurangnya asupan glukosa karena tidak sarapan bisa membuat otak tidak berfungsi dengan baik.

Sebuah studi menyebutkan bahwa kebiasaan tidak sarapan akan membuat otak bekerja dengan energi yang di bawah kebutuhan. Hal ini akan mengganggu performanya dan jika dibandingkan  antara orang yang terbiasa sarapan dengan yang tidak sarapan, daya ingat orang yang terbiasa sarapan lebih baik.

Mempengaruhi Mood

Tidak perlu studi khusus. Dalam keseharian terlihat kalau seorang yang lapar akan sulit berkonsentrasi dan cenderung agak “baper“. Mau tidak mau, perut yang lapar itu tidak enak.

Ujungnya dengan energi yang terbatas dan di bawah level kebutuhan tubuh, rasa tidak enak di perut menahan lapar, suasana pagi hari akan menjadi tidak enak karena sibuk menahan rasa lapar yang timbul.

Ternyata ada studi yang menunjukkan bahwa sarapan memberikan asupan nutrisi yang bisa membuat mood lebih baik.

Tidak sarapan bisa berefek pada hadirnya diabetes

Tidak makan, gula darah turun, tapi kok bisa berakibat diabetes. Mungkin terlalu jauh yah, tetapi biasanya orang yang sudah lapar memang tidak akan berpikir panjang untuk segera meredakan laparnya.

Jika tidak sarapan, maka mereka akan makan apa saja, seperti minum kopi lebih banyak dan lebih manis, makan roti manis dengan harapan laparnya akan tertanggulangi. Hasilnya, kehati-hatian dalam memilih makanan tidak ada lagi.

Jumlah gula yang masuk ke dalam tubuh tidak lagi terkontrol. Hasilnya, bisa berujung pada diabetes.

Tidak bsrkonsentrasi dalam pekerjaan

Bagaimana mau berkonsetrasi pada pekerjaan, kalau perut terus menerus menagih untuk diisi. Belum lagi otak tidak mendapat cukup suplai energi untuk beroperasi.

Sulit untuk berkonsentrasi pada apa yang dilakukan kalau tidak tersedia energi untuk melakukannya.

Itulah alasan mengapa sarapan penting bagi manusia. Oleh karena itu, Kawan Pojok, jangan lupa sarapan sebelum beraktifitas ya. Apalagi jika dilakukan bersama dengan keluarga, sarapan bisa membuat hubungan dan komunikasi dengan orang-orang yang disayang semakin lancar dan baik.