Manfaat Dan Khasiat Kencur Untuk Kesehatan

Manfaat dan khasiat kencur untuk kesehatan sudah tak bisa dipungkiri lagi. Bumbu dapur satu ini sudah sejak dahulu kala memiliki peran dalam pengobatan tradisional, khususnya untuk campuran jamu, dan obat tradisional. Siapa yang tak mengenal jamu beras kencur? Beras kencur yang kerap dijual oleh pedagang jamu gendong itu memiliki khasiat sebagai minuman yang menyehatkan juga untuk mengobati beberapa penyakit. Di bawah ini beberapa manfaat dan khasiat dari kencur untuk kesehatan.

Nama daerah untuk kencur

Bumbu dapur yang bernama latin Kaempferia galanga ini memiliki beberapa nama daerah, di antaranya :

Sunda : cikur

Madura : kencor

Bali : cekuh

Sumba : cekir

Aceh : ceuko

Minangkabau : cakue

Lampung : cekur

Minahasa : sukung

Ambon : asauli, soul, umpa

Kandungan yang dimiliki kencur

Kencur memiliki kandungan minyak atsiri, sinamaldehida, asam motil p-cumarik, asam sinamat, kamfena, etil ester, dan penta dekaan. Rimpang kencur juga mengandung sineol, paraeumarin, asam anisat, asam sinamat, borneol, alkaloid, gom, zat pati, dan mineral.

Manfaat dan khasiat kencur untuk kesehatan

Kencur bersifat hangat dan memiliki khasiat untuk meredakan rasa sakit, mengeluarkan air dan angin dari tubuh, mengencerkan dahak, antibakteri, dan melangsingkan tubuh.

Sebagai obat, kencur dapat digunakan untuk mengobati : batuk, asma, kompres untuk bengkak, jerawat, nyeri haid, mulas karena diare, masuk angin, migrain, pilek, pegal linu, perut kembung, mual-muntah, tetanus, dan pelepas dahaga.

Resep pembuatan obat dengan menggunakan kencur

Di bawah ini adalah bahan dan cara pembuatan untuk pengobatan menggunakan kencur.

  • radang lambung :
    • kupas dan cuci bersih 2 ibu jari kencur, lalu kunyah. Sesap airnya dan buang ampasnya. Kemudian, minum 1 gelas air putih. Lakukan cara ini sampai sembuh.
  • masuk angin :
    • kupas dan cuci bersih 1 ibu jari kencur. Tambahkan garam secukupnya, lalu dimakan. Kemudian, minum segelas air putih. Lakukan cara ini 2x sehari sampai sembuh.
  • radang anak telinga :
    • tumbuk halus 2 ibu jari kencur dan 1/2 biji pala. Tambahkan 2 sdm air hangat. Oleskan di seputar hidung.
  • flu pada bayi :
    • tumbuk halus 1 ibu jari kencur, 2 lembar daun kemukus, dan tambahkan beberapa sendok makan air hangat. Oleskan di seputar hidung bayi.
  • sakit kepala :
    • tumbuk 2-3 lembar daun kencur sampai halus, lalu oleskan di dahi.
  • batuk :
    • resep 1 : parut 1 ibu jari kencur dan tambahkan garam secukupnya. Tambahkan secangkir air hangat. Peras, saring, lalu minum.
    • resep 2 : kupas 1 ibu jari kencur dan kunyah. Sesap airnya dan buang ampasnya. Lakukan setiap pagi secara rutin.
  • diare :
    • parut 2 ibu jari kencur dan kunyah. Sesap airnya dan buang ampasnya. Lakukan setiap pagi secara rutin.
  • melancarkan haid :
    • 2 ibu jari kencur dicincang, tambahkan  1 lembar daun trengguli, 1 biji cengkih tua, dan adas secukupnya. Rebus semua bahan dengan 3 gelas air sampai mendidih dan tersisa 2 gelas. saring, lalu minum airnya 1×2 cangkir sehari.
  • mata lelah
    • sepotong rimpang kencur dibelah 2. Gosokkan permukaan yang masih basah di pelupuk mata.
  • keseleo :
    • haluskan 1 ibu jari kencur dan beras yang sudah direndam air. Tambahkan air secukupnya. Oleskan pada bagian yang keseleo.

Serba-serbi kencur

Berdasarkan tipe daun, ada 2 jenis kencur, yaitu kencur yang berdaun lebar dan kencur yang berdaun sempit.

Tanaman kencur tumbuh subur di dataran rendah dan pegunungan dengan tanah gembur dan tidak banyak air. Kencur dapat pula ditanan di dalam pot atau kebun yang tidak basah, terbuka, dan mendapat cukup sinar matahari. Tanaman ini biasa juga ditanam di sekitar pekarangan rumah. Perbanyakan tumbuhan ini dengan menanam rimpang yang sudah tua.

Pusat kencur terbesar di Indonesia adalah Jawa Tengah (Boyolali) dan Jawa Timur.